Modal Sosial Pengrajin Tahu Dalam Mempertahankan Eksistensi Usaha Di Dusun Bapang Kabupaten Jombang

Erda Wandasari; Khudrotun Nafisah; Muhammad Nur Hidayat

doi:10.32492/jpp.v7i1.7104

Authors

Erda Wandasari Universitas Darul 'Ulum
Khudrotun Nafisah Universitas Darul 'Ulum
Muhammad Nur Hidayat Universitas Darul 'Ulum

DOI:

https://doi.org/10.32492/jpp.v7i1.7104

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk memahami peran modal sosial dalam mempertahankan eksistensi usaha pengrajin tahu di dusun Kabupaten Jombang. Metode penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendeketan studi kasus, melakukan observasi, wawancara secara mendalam, dan menganalisis dokumen. Hasil Penelitian ini modal sosial berperan penting dalam membangun kepercayaan, jaringan sosial, nilai dan norma. Kepercayaan yang diterapkan oleh pengrajin tahu dengan cara mempertahankan kualitasnya, memberikan reward tahunan kepada karyawan dan pelangganya. Jaringan sosial yang berpengaruh terhadap mempertahankan eksistensinya dan untuk mempermudah dalam berinteraksi dengan karyawan dan pelanggannya. Nilai dan norma yang diterapkan oleh pengrajin tahu untuk pelanggan dan karyawannya dengan cara melakukan pelayanan dengan baik, sopan, ramah dan jujur dalam memberikan harga.Pemilik pabrik tahu yang menjalankan eksistensi dengan memberikan kepuasan pelanggannya dengan cara memberikan reward yang berupa imbuhan (tambahan jumlah tahu) atau sebagai pelanggan setia yang dapat meningkatkan kepercayaan kepada pelanggan dan reward tahunan yang diberikan kepada pelanggannya. Serta memilih bahan baku yang memiliki standar konsisten untuk mempertahaknkan rasa dan kualitas.

References

Adi Saputro, N., Suharso, P., & Hartanto, W. (2020). Modal Sosial Pada Industri Kreatif Berbasis Potensi Lokal Pada Kerajinan Batik Jember. Jurnal Pendidikan Ekonomi, 14(2), 332–336. https://doi.org/10.19184/ jpe.v14i2.16378

Asto, D., An, A., Candramukti, F. G., & Hidayat, Y. (2023). Peran Modal Sosial pada Pengrajin Perahu Pulau Sewangi Kabupaten Barito Kuala Pendahuluan tersendiri terhadap penataan kota terutama daerah pinggiran sungai . Penataan kota yang masyarakat sungai yang menjadikan sungai sebagai sarana vital . Pergeseran it. 5(1).

Br Tarigan, Z. N. A., Dewi, F. N., & Pribadi, Y. (2022). Keberlangsungan Usaha Mikro, Kecil, Dan Menengah Di Masa Pandemi: Dukungan Kebijakan Pemerintah. Jurnal BPPK : Badan Pendidikan Dan Pelatihan Keuangan, 15(1), 12–23. https://doi.org/10.48108/jurnalbppk.v15i1.666

Djayanti, S. (2015). Study of the Application of Cleaner Production in the Tofu Industry in Jimbaran, Bandungan, Central Java. Jurnal Riset Teknologi Pencegahan Pencemaran Industri, 6(2), 75–80.

Engracia, N. V., Kurniawati, E., & Hadi, N. (2022). Peran Modal Sosial dalam Pengembangan UMKM di Kampung Tahu Kediri pada Masa Pandemi Covid19. Journal of Education, Humaniora and Social Sciences (JEHSS), 5(1), 484–494. https://doi.org/10.34007/jehss.v5i1.1227

Halim, A. (2020). Pengaruh Pertumbuhan Usaha Mikro, Kecil Dan Menengah Terhadap Pertumbuhan Ekonomi Kabupaten Mamuju. Jurnal Ilmiah Ekonomi Pembangunan, 1(2), 157–172. https://stiemmamuju.ejournal.id/GJIEP/article/view/39

Mubarrok, A. (2015). Bagaimana Peranan Lembaga Adat Mempertahankan Modal Sosial Masyarakat? Jurnal Ilmu Administrasi, 12(2).

Nikmah, F., & Rahmawati, F. (2022). Modal sosial upaya peningkatan kinerja usaha kecil mikro keripik tempe sanan kota Malang. Fair Value: Jurnal Ilmiah Akuntansi Dan Keuangan, 4(7), 2901–2907.

Pratiwi, S. D. (2023). Modal Sosial Pengusaha Tempe Dalam Keberlangsungan Usaha Pada Paguyuban Pengrajin Tempe Di Kecamatan Plaju.

Rusydi, S. (2003). Modal Sosial: Konsep dan Aplikasi. Jurnal Masyarakat Dan Budaya, 5(1), 1–22.

Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun. (2008). Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2008. 1.

Wicaksono, B. P. (2021). Pengaruh Tingkat Pendidikan, Pengalaman Usaha dan Informasi Akuntansi terhadap Keberhasilan Usaha Pelaku UMKM di Kecamatan Mejayan Kabupaten Madiun. Repository Muhammadiyah University of Ponorogo, 1(69), 5–24.

Widjajanti, K. (2011). Jurnal Ekonomi Pembangunan Model pemberdayaan masyarakat. 12.

Widjayanti, F. N. (2021). Analisis Keuntungan dan Kelayakan Usaha Produksi Tahu di Desa Tamanan Kecamatan Tamanan Kabupaten Bondowoso. Surya Agitama, 10(1), 51–66.

Putnam, R. D. (2002). Bowling Alone: The Collapse and Revival of American Commuunity. New York: Simon & Schuster.

Syahra, R. (2003). MODAL SOSIAL: KONSEP DAN APLIKASI. In Jurnal Masyarakat dan Budaya (Vol. 5, Issue 1).

Uswatun Hasanah, T., & Rahman, A. (2020). Modal Sosial dan Strategi Kelangsungan Usaha Sektor Informal Pedagang Kaki Lima pada Era Pandemi COVID-19 Social Capital and Informal Sector Business Continuity Strategies of Street Vendors in the Era of the COVID-19 Pandemic. Wijaya, Mahendra. 2007. Sosiologi Ekonomi. Surakarta : Lindu Pustaka.

Niken Handayani (2007). MODAL SOSIAL DAN KEBERLANGSUNGAN USAHA (Studi Deskriptif Kualitatif Tentang Keterkaitan Hubungan Modal Sosial Dengan Keberlangsungan Usaha Pengusha Batik Dikampung Kauman, Kelurahan Kauman, Kecamatan Pasar Klieon, Surkarta)

Muhammad Faishal (2021). Pengorganisasian Pemuda Dalam Upaya Meningkatkan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) Melalui Literasi Teknologi Di Desa Sumbermulyo Kecamatan Jogoroto Kabupaten Jombang.

Fitria Rismaningtyas dan Drs. Y. Slamet, M. Sc, Ph. D (2018). Pengaruh Kapasitas, Modak Sosial, Dan Penggunaan Komoditas Terhaap Keberlangsungan Usaha Jamu Di Sukoharj. Universitas Sebelas Maret.

https://www.jurnal.id/blog/pengertian-jenis-dan-perkembangan-umkmdiindonesia/#3_Usaha_Menengah diakses pada tanggal 11 Desember 2023 pukul 19.43 WIB. Yin, R. K. (2018). Case Study Research and Appllication: Design and Methods (6th ed.) SAGE Publications.

https://sumbermulyo-jombang.desa.id/